
Konstruksi bangunan rangka, gelegar, penutup atap, lantai terbuat dari kayu belian. Terdapat delapan tiang penyangga bentuk silindris setinggi 10 mtr yang terbuat dari kayu belian.
Bangunan masjid memiliki tiga susun atap. Atap pertama dan kedua berbentuk limas, sedangkan atap ketiga berbentuk kerucut bersegi delapan.

Sejak tahun 2000 masjid ini ditetapkan sebagai situs cagar budaya Kabupaten Sintang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar